Bantul – Sabtu (24/05) Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul mengadakan kegiatan simulasi kebakaran di lingkungan rumah sakit yang diikuti oleh 100 karyawan dan 53 pasien rawat inapnya sebagai korban. Simulasi ini diawali dengan terjadinya ledakan besar disusul dengan kobaran api yang tidak terkendali di gudang farmasi. Petugas Binroh dan driver yang berada di sekitar lokasi yang melihat adanya kobaran api segera memadamkan api serta melaporkannya ke pihak keamanan gedung yaitu satpam, Customer Service(CS). Dengan sigap, petugas keamanan tersebut segera menghubungi pihak IPSRS, Pemadam Kebakaran (PBK), Dirut RS dan segenap management RS, serta kepolisian. Setelah mendapatkan laporan adanya kebakaran dimana 4 petugas farmasi menjadi korban kebakaran, Direktur RS menyatakan keadaan darurat yang diteruskan keseluruh jajaran petugas RS melalui audio RS oleh petugas CS, sebagai salah satu antisipasi terjadinya korban, khususnya di kalangan pasien. Seluruh jajaran petugas RS segera menyelamatkan pasien rawat inap untuk dapat menuju keluar, ke lahan parkir karyawan yang berada di sebelah timur gedung serta melakukan evakuasi aset seperti obat dan dokumen. Sementara itu, petugas PBK datang dan segera melakukan pemadaman api dan mengevakuasi satu dari tiga korban yang masih terjebak, yang dilanjutkan penanganan oleh petugas IGD. Beberapa saat kemudian api pun berhasil dipadamkan. Menurut Budi Santoso selaku Wakil Direktur Humas dan Informasi RS PKU Muhammadiyah Bantul, kegiatan yang ini merupakan simulasi kebakaran yang digelar untuk melatih kesiapsiagaan tim evakuasi RS PKU Muhammadiyah Bantul jika suatu ketika terjadi situasi semacam ini. “ RS PKU Muhammadiyah Bantul sebagai RS Siaga bencana selalu meningkatkan kesiapsiagaan dengan cara melakukan latihan simulsi secara rutin, setahun dua kali, sehingga selaras dengan upaya mitigasi sistem dan sarana RS dalam bencana kebakaran, karena memang kita memiliki potensi besar terhadap bahaya kebakaran yang diakibatkan dari listrik, mesin ganset maupun gas tabung” ujarnya. Untuk memperlancar kegiatan simulasi ini pihak RS PKU Muhammadiyah Bantul bekerjasama dengan Pemadam Kebakaran dari BPBD Kabupaten Bantul dan Polres Bantul. Untuk mengantisipasi timbulnya kepanikan.