bpbd.bantulkab.go.id – Bulan Juli tahun 2022, kejadian kebakaran mendominasi kejadian kebencanaan di Kabupaten Bantul. Sedikitnya 16 kejadian kebakaran berhasil ditangani Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) BPBD Kabupaten Bantul. Kejadian tersebut tersebar di 7 Kapanewon, yakni Kasihan, Piyungan, Jetis, Bantul, Banguntapan, Sewon dan Kretek. Selain Kebakaran, pada bulan Juli, satu kejadian gelombang tinggi menyebabkan 8 warung di Pantai Depok, Parangtritis, Kapanewon Kretek mengalami kerusakan. Selain itu, terdapat 6 kejadian pohon tumbang yang menyebabkan kerusakan dan gangguan pada aktivitas masyarakat. Taksiran kerusakan akibat kejadian-kejadian tersebut mencapai 364 Juta Rupiah.
Berdasarkan monitoring Hari Tanpa Hujan (HTH) BMKG Stasiun Klimatologi D. I. Yogyakarta, Update 31 Juli 2022, 3 wilayah Kapanewon di Kabupaten Bantul mengalami hari tanpa hujan dengan kategori sangat panjang, 31 hingga 60 hari, yakni Kapanewon Sewon, Banguntapan dan Imogiri. 6 Kapanewon dengan kategori panjang, 21 hingga 30 hari tanpa hujan, meliputi Kapanewon Pandak, Bantul, Pajangan, Bambanglipuro, Kasihan dan Dlingo. Sedangkan 8 Kapanewon lainnya pada kategori menengah, 11 hingga 20 hari tanpa hujan.
Bulan Agustus 2022 merupakan puncak musim kemarau, BPBD Kabupaten Bantul mengimbau, dipuncak musim kemarau ini untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan, dengan melakukan pencegahan, yakni, tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu kebakaran hutan dan lahan, seperti membakar sampah pada wilayah-wilayah yang mudah terjadi kebakaran. (aka)
Rate this article!
Related Posts
