Peran Media Sosial Dalam Pengurangan Risiko Bencana

Pikiran Pembaca 1

Diera global ini, siapa sih yang tidak kenal dengan WhatsApp, Twitter, BBM,Facebook, Instagram, Path, Line? berbagai aplikasi media sosial yang tidak bisa disebutkan satu-satu ini seakan-akan keberadaannya telah bersanding dengan bahan pangan. Berbagai aktivitas dari bangun tidur sampai kembali tidurpun selalu disempatkan untuk dapat posting atau update status dari kejadian yang dialaminya kepada publik!…..yaa begitulah keseharian seseorang yang memang menggunakan media sosial. Hampir setiap saat kita tidak dapat lepas darinya, karena memang begitu mudah dan cepat seseorang dapat melakukan obrolan secara online, berbagi file, bertukar foto tanpa bertatap muka secara langsung.

Sejalan dengan adanya perkembangan teknologi komunikasi ini telah membantu kami “Pusdalops-PB” dalam meningkatkan kecepatan kinerja dalam menerima dan mengolah data menjadi sebuah infomasi yang layak untuk disebarluaskan kepada publik.

Selain informasi kebencanaan, kami juga memanfaatkan media sosial ini untuk sharing berbagai kegiatan kantor yang memiliki masa kerja 24 jam dalam 7 hari “non stop” dalam melayani masyarakat. Alamat media sosial yang selama ini kami oprasikan adalah Twitter “@PusdalopsBantul” dan Facebook “Pusdalops Bantul”. Agar selalu menjadi satu kesatuan, kedua media sosial ini kami di integrasikan dengan media website kami, yaitu “bpbd.bantulkab.go.id”.

Agar dapat memaksimalkan pemanfaatan media sosial ini, kami harapkan dari Anda sesama pengguna media sosial untuk dapat selalu partisipasi aktif dalam berbagi informasi situasi dan kondisi disekitaran Anda kepada kami. Selain itu, berbagai opini, saran, dan kritik dari isue-isue terkait kebencanaan yang memang saat ini telah menarik perhatian Anda dapat kalian utarakan secara luas kepada kami. Jika dirasa panjang , bisa kirimkan ke alamat email kami pusdalops.bantul@gmail.com. Pesan dan kesan Anda merupakan sarana evaluasi kami dalam mengembangkan dan mengelola Pengurangan Risiko Bencana (PRB) kedepan yang berkelanjutan.

(Centa)

author

Author: 

Related Posts

One Response

  1. author

    Prapto15 August 2015 at 02.32Reply

    Bagussss………………..

Leave a Reply